VLAN (Virtual Local Area Network) adalah teknologi jaringan yang memungkinkan pengelompokan perangkat secara logis dalam satu jaringan lokal meskipun perangkat tersebut berada di lokasi fisik yang berbeda. VLAN digunakan untuk meningkatkan efisiensi, keamanan, dan manajemen jaringan.
Fungsi dan Tujuan VLAN:
Segregasi Jaringan: Membagi satu jaringan fisik menjadi beberapa jaringan logis. Contohnya, jaringan kantor dibagi menjadi VLAN untuk divisi HR, IT, dan Keuangan.
Keamanan: Membatasi akses antar VLAN untuk mencegah akses tidak sah.
Efisiensi: Mengurangi lalu lintas broadcast dengan membagi jaringan ke subnet yang lebih kecil.
Fleksibilitas: Memungkinkan pengguna atau perangkat di lokasi berbeda bergabung dalam satu VLAN tanpa memindahkan perangkat secara fisik.
Keuntungan VLAN:
Pengurangan Traffic Broadcast: Mengurangi beban lalu lintas jaringan.
Peningkatan Keamanan: Komunikasi antar VLAN hanya bisa dilakukan melalui router/firewall.
Manajemen Jaringan yang Lebih Mudah: Mempermudah pengelolaan perangkat berdasarkan fungsi atau kebutuhan.
Cara Kerja VLAN:
VLAN bekerja dengan menandai paket data dengan tag VLAN (disebut VLAN ID) menggunakan protokol IEEE 802.1Q. Switch yang mendukung VLAN akan memproses tag ini untuk menentukan ke VLAN mana paket tersebut harus dikirim.
Jenis VLAN:
VLAN Data: Digunakan untuk memisahkan data biasa.
VLAN Voice: Dirancang untuk lalu lintas VoIP, memberikan prioritas lebih tinggi.
VLAN Management: Digunakan untuk akses administratif perangkat jaringan.
VLAN Native: VLAN default yang digunakan jika paket tidak memiliki tag.
Buat 3 Vlan pada Ether 4 misalkan. Karena dari ether 4 yang akan menyalurkan internet.
Ket :
vlan10 -> vlan id 10
vlan20 -> vlan id 20
vlan30 -> vlan id 30
Tambahkan IP Address untuk masing – masing VLAN dan ether 4
Buat dhcp server untuk masing – masing VLAN dan ether 4
Setting VLAN di Switch ruijie ES209GC-P
Masuk ke VLAN Settings -> VLAN Members kemudian tambahkan VLAN 10,20,30
Masuk ke VLAN Settings , buat seperti berikut :
Ket :
- Setting port 1 - port 4 sebagai trunk dan masukan semua VLAN 1,10,20,30
- dari mikrotik port 4 masukan ke port 1 switch
- dari port 2 , 3 dan 4 switch colokan ke 3 AP Ruijie AP820-L(V3)
Kemudian Setup 3 SSID dengan VLAN yang berbeda sebagai berikut :
Pengetesan
Silahkan conenct ke masing – masing SSID tersebut maka anda akan mendapatkan subnet IP yang berbeda.
Bisa di cek di mikrotik menu IP -> DHCP Server -> leases
terlikat ada yang connect ke vlan 10 dan vlan 20
Penutup
Sahabat Blog Learning & Doing demikianlah penjelasan mengenai Cara Setting Vlan untuk SSID access point Ruijie pada Mikrotik Terbaru . Semoga Bermanfaat . Sampai ketemu lagi di postingan berikut nya.
